sumber gambar
Lhokseumawe-Museum sebagai sebuah sumber pengetahuan dan literasi yang representatif dan populer. Namun, terdapat beberapa faktor yang perlu diperhatikan untuk mencapai hal itu.
1.Lokasi dan luas area museum.
Sebuah museum yang strategis dan mudah diakses oleh masyarakat akan memudahkan pengunjung untuk datang dan menikmati koleksi yang disediakan. Hal ini juga akan mempengaruhi jumlah pengunjung yang datang ke museum. Selain itu, luas area museum yang mencukupi juga sangat penting untuk mengakomodasi berbagai jenis koleksi yang diperlihatkan. Sebuah museum yang memiliki koleksi yang lengkap dan variatif tentu akan menarik perhatian pengunjung untuk datang berkunjung.
Paslon Walikota dan wakil walikota Lhokseumawe Fathani-Zarkasyi (FAZAR) mengucapkan "Selamat Hari Museum Nasional".
2. Fasilitas pendukung.
Sebuah museum yang lengkap dengan fasilitas seperti area parkir, toilet, cafetaria serta akses untuk penyandang disabilitas akan memberikan kenyamanan bagi pengunjung dalam menikmati kunjungannya ke museum. Selain itu, keamanan dan perlindungan bagi koleksi museum juga harus diperhatikan.
3. Koleksi yang lengkap dan bisa mendunia.
Sebuah museum yang memiliki koleksi yang lengkap dan bisa mencakup berbagai jenis kategori akan menarik minat masyarakat untuk datang berkunjung. Selain itu, koleksi yang mempunyai nilai sejarah dan kultural yang tinggi juga akan cukup diminati oleh pengunjung. Kolaborasi dengan instansi, organisasi atau akademisi dalam mengoleksi bisa menjadi sebuah jalan keluar jika suatu museum merasa kurang lengkap dalam koleksinya.
Namun, hanya memiliki fasilitas dan koleksi yang lengkap saja tidak cukup bagi sebuah museum untuk dapat menarik minat pengunjung. Terkadang, masyarakat tidak memiliki cukup pemahaman mengenai manfaat dan kepentingan dari museum. Oleh karena itu, pengelola museum juga perlu berperan aktif dalam memberikan edukasi dan informasi mengenai manfaat yang bisa didapatkan dari kunjungan ke museum.
Di sisi lain, museum juga dapat menjadi destinasi wisata yang menarik. Museum dengan tema dan konsep yang unik akan menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung untuk berkunjung ke museum. Penambahan fasilitas seperti area photo booth dan street food juga dapat meningkatkan popularitas sebuah museum sebagai destinasi wisata.
Untuk dapat mengembangkan secara signifikan, sejumlah aspek harus diperhatikan dalam pengelolaan museum. Selain pengembangan inftrastruktur fasilitas yang baik, pengelola museum juga harus mampu mengembangkan ketersediaan sumber daya manusia yang memadai dan dukungan finansial yang memadahi dalam pengembangan museum.
Dukungan pemerintah dalam bentuk pendanaan dan regulasi yang jelas juga dibutuhkan agar dapat merumuskan arah pengembangan museum di Indonesia ke depan.
Museum Kota Lhokseumawe agar mendapatkan pengembangan dan peningkatan pelayanan sesuai kriteria dan menihilkan faktor seperti tersebut di atas.
Kita berharap Walikota terpilih Tahun 2024 lebih dapat memperhatikan keberadaan Museum Kota Lhokseumawe. Tentunya harapan kita semua agar museum bisa berfungsi sebagai pusat edukasi masyarakat tentang masa Lampau dan kontek kekinian. Terimakasih
0 Komentar untuk "Hari Museum Nasional: Museum Sebagai Sumber Pengetahuan dan Literasi yang Representatif"